Gaya Hidup Sehat

Teknik Pernapasan Unik untuk Redakan Kecemasan

Pernapasan dalam membantu relaksasi. Metode 4-7-8 populer untuk meredakan kecemasan. Teknik ini dilakukan dengan tarik napas selama 4 hitungan, tahan 7 hitungan, lalu hembuskan selama 8 hitungan. Latihan pernapasan ini mengaktifkan sistem saraf parasimpatis, sehingga detak jantung melambat dan ketegangan otot menurun, mengurangi rasa cemas. Latihan pernapasan 4-7-8 mudah dilakukan kapan saja tanpa alat. Cukup duduk santai atau berbaring, lalu ikuti hitungan napas tersebut secara perlahan. Banyak pengguna melaporkan teknik ini membantu meningkatkan kualitas tidur dan menenangkan pikiran dalam beberapa menit saja. Menurut ahli, latihan rutin 4-7-8 membantu mengendalikan hormon stres (kortisol) dan menumbuhkan fokus mindfulness sehingga kecemasan cepat mereda. Selamat mencoba teknik pernapasan ini saat gelisah untuk mencapai ketenangan alami. Sumber: Pantai Hospital ❗Catatan: Artikel di atas dirangkum dari berbagai sumber kesehatan dan literatur terbaru. Selalu konsultasikan ke dokter jika ada keluhan serius.

Teknik Pernapasan Unik untuk Redakan Kecemasan Read More »

Pentingnya Vaksin Tetanus: Kapan Harus Booster Lagi?

Tetanus adalah penyakit serius yang disebabkan bakteri Clostridium tetani. WHO dan Kemenkes RI menganjurkan vaksin tetanus wajib bagi anak-anak dan dewasa untuk mencegah penyakit mematikan ini. Vaksin tetanus berisi toxoid yang membentuk antibodi pelindung bila tubuh terpapar racun bakteri. Alodokter menjelaskan, setelah rangkaian DPT dasar di masa kanak-kanak, diperlukan vaksin TD booster setiap 10 tahun sekali untuk menjaga kekebalan tetanus tetap optimal. Ibu hamil juga direkomendasikan mendapatkan vaksin TDaP sekali pada kehamilan trimester 3, agar antibodi transfer ke bayi dan mencegah tetanus neonatorum. Dokter menyarankan, jika Anda terluka tusuk atau luka kotor, sebaiknya perbarui vaksin tetanus meskipun booster terakhir belum 10 tahun, karena bakteri tetanus mudah masuk melalui luka. Dengan vaksinasi lengkap dan booster rutin, risiko terinfeksi tetanus dapat diminimalkan seumur hidup. Sumber: Alodokter (Kegunaan Vaksin Tetanus dan Kapan Harus Mendapatkannya) Catatan: Artikel di atas dirangkum dari berbagai sumber kesehatan dan literatur terbaru. Selalu konsultasikan ke dokter jika ada keluhan serius.

Pentingnya Vaksin Tetanus: Kapan Harus Booster Lagi? Read More »

Olahraga HIIT vs Kardio Ringan: Mana yang Cocok untuk Pemula?

HIIT (High-Intensity Interval Training) dan kardio ringan masing-masing punya keunggulan. HIIT melibatkan latihan intensitas sangat tinggi dalam waktu singkat, sedangkan kardio ringan (misalnya jalan kaki, jogging pelan) bersifat aerobik dengan intensitas sedang. Menurut pakar kebugaran, meski HIIT efektif membakar kalori banyak dan meningkatkan kekuatan jantung, bagi pemula latihan ini berisiko cedera karena intensitasnya tinggi. Sebaliknya, kardio ringan lebih aman untuk pemula dan dapat dilakukan lebih lama tanpa kelelahan berlebihan. Pilihan terbaik tergantung tujuan Anda. Instruktur kebugaran umumnya menyarankan pemula memulai dengan kardio ringan rutin agar tubuh teradaptasi perlahan. Namun, jika kebugaran sudah memadai, HIIT dapat dicoba dengan bimbingan profesional. Yang terpenting adalah mendengarkan tubuh: tingkatkan intensitas latihan secara bertahap dan pastikan pemanasan yang cukup. Secara umum, pemula dapat mengombinasikan keduanya—misalnya jalan pagi harian plus 1 sesi HIIT mingguan—agar tubuh tetap fit tanpa risiko cedera berlebih. Sumber: Astronauts.id

Olahraga HIIT vs Kardio Ringan: Mana yang Cocok untuk Pemula? Read More »

5 Kebiasaan Buruk yang Sering Merusak Postur Tubuh

Postur tubuh yang baik penting untuk kesehatan jangka panjang. Sayangnya, sejumlah kebiasaan sehari-hari justru merusak postur. Hello Sehat mencatat beberapa contoh: berdiri atau berjalan membungkuk, yang dapat menyebabkan nyeri punggung dan pinggang dalam jangka panjang. Demikian pula, duduk membungkuk memberi tekanan berlebih pada perut dan panggul, sehingga berpotensi memicu gangguan pencernaan atau inkontinensia. Kebiasaan lain adalah duduk terlalu lama tanpa istirahat. Duduk berjam-jam terus-menerus membuat otot punggung dan leher stres, sering kali berujung pada nyeri kronis. Studi Mayo Clinic bahkan memperingatkan, duduk berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit kardiometabolik. Selain itu, terlalu sering menyandar di kursi miring juga merugikan. Duduk bersandar di permukaan miring memaksa otot menegang, membuat punggung bawah cepat pegal. Terakhir, posisi kepala terlalu condong ke depan saat menatap ponsel atau komputer dapat memicu kelainan tulang belakang seperti kifosis atau skoliosis. Hello Sehat menekankan bahwa kebiasaan postur buruk ini dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan seperti nyeri punggung, gangguan pencernaan, dan kelainan tulang. Oleh karena itu, para ahli menyarankan duduk dan berdiri tegak, rutin bergerak, serta peregangan ringan setiap 30–60 menit. Dengan kesadaran dan kebiasaan yang diperbaiki, kita dapat mencegah masalah punggung di masa depan. Sumber: Hello Sehat

5 Kebiasaan Buruk yang Sering Merusak Postur Tubuh Read More »

Manfaat Terapi Aromaterapi untuk Kualitas Tidur

Aromaterapi dikenal luas sebagai terapi alami untuk relaksasi. Menurut Alodokter, salah satu manfaat aromaterapi adalah membantu meningkatkan kualitas tidur. Wewangian dari minyak esensial dapat membuat tubuh lebih rileks sehingga lebih mudah tertidur. Sebuah studi menyatakan bahwa penggunaan aromaterapi tertentu membuat tubuh lebih rileks dan membantu tidur lebih lelap. Beberapa jenis minyak esensial populer untuk tidur antara lain: Minyak Lavender: Mengandung linalool dan linalyl acetate yang menenangkan. Alodokter menjelaskan, aroma lavender mempercepat rasa kantuk dan efektif meredakan gangguan tidur akibat kecemasan. Minyak Chamomile: Sering digunakan sebagai bahan teh pengantar tidur. Chamomile mengandung apigenin yang merangsang otak untuk mengatur pola tidur dan membantu mengatasi insomnia. Minyak Sandalwood (Kayu Cendana): Beraroma hangat, bersifat sedatif ringan. Menghirupnya biasanya membuat seseorang lebih cepat mengantuk karena efek menenangkannya. Minyak Geranium: Riset menunjukkan minyak geranium dapat meningkatkan kualitas tidur, karena kandungan geranyl acetate-nya yang menenangkan tubuh. Hello Sehat juga mengungkap sebuah penelitian pada ibu pascanatal: 58% peserta yang rutin menghirup aroma lavender setiap malam selama delapan minggu melaporkan tidur lebih nyenyak. Secara praktis, gunakan 2–3 tetes minyak esensial pada diffuser atau campur dengan air hangat, lalu hirup aromanya 10–15 menit sebelum tidur. Dengan aroma yang tepat, terapi sederhana ini dapat membantu memperbaiki kualitas tidur secara alami. Sumber: Alodokter Hellosehat Catatan: Artikel di atas dirangkum dari berbagai sumber kesehatan dan literatur terbaru. Selalu konsultasikan ke dokter jika ada keluhan serius.

Manfaat Terapi Aromaterapi untuk Kualitas Tidur Read More »

Mengapa Jarang Buang Air Kecil Bisa Berbahaya?

Jarang buang air kecil bisa menjadi tanda bahwa tubuh kekurangan cairan atau ada masalah kesehatan. Normalnya, orang sehat buang air kecil sekitar 6–8 kali sehari. Mayo Clinic mengatakan, jika frekuensi sangat rendah, ada risiko dehidrasi yang membebani ginjal. Berikut beberapa alasan mengapa jarang pipis perlu diwaspadai: Dehidrasi. Minum terlalu sedikit cairan akan membuat volume urine menurun drastis. Dehidrasi kronis dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dan membuat ginjal lebih sulit menyaring darah. Gejalanya meliputi urine pekat berwarna gelap, mulut kering, dan pusing. Masalah Ginjal atau Saluran Kemih. Jarang pipis bisa juga disebabkan sumbatan (misalnya batu ginjal) yang menghambat aliran urine. Jika disertai nyeri perut/samping dan demam, segera periksa ke dokter. Infeksi saluran kemih yang berat juga kadang membuat buang air kecil jadi jarang tapi menyakitkan. Efek Samping Obat. Beberapa obat, terutama diuretik dosis tinggi, secara paradoks bisa membuat tubuh menahan cairan sehingga menurunkan frekuensi buang air kecil. Jika kamu sedang minum obat tertentu, cek efek sampingnya. Pola Hidup dan Diet. Konsumsi kafein atau alkohol berlebihan awalnya meningkatkan keluarnya urine, tetapi jika lama-kelamaan malah terjadi dehidrasi, tubuh bisa ‘hemat’ cairan. Pastikan asupan air putih cukup setiap hari (sekitar 2 liter). Menurut CDC, hidrasi penting untuk fungsi tubuh termasuk ekskresi limbah. Jika merasa sangat jarang buang air kecil dalam satu hari (misalnya kurang dari 3–4 kali) dan mengalami keluhan di atas, sebaiknya periksakan diri. Jangan anggap remeh, karena ginjal yang tidak sehat bisa berdampak serius. Kunci utamanya adalah minum cukup air dan mendengarkan sinyal tubuh agar selalu sehat. Sumber: Mayo Clinic

Mengapa Jarang Buang Air Kecil Bisa Berbahaya? Read More »

4 Minuman Tradisional untuk Jaga Imunitas Tubuh

Di Indonesia, banyak sekali minuman tradisional berbahan rempah yang diyakini bisa meningkatkan daya tahan tubuh. Menurut Alodokter, salah satu manfaat utama minuman tradisional adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Beberapa contoh minuman yang populer di masyarakat antara lain: Wedang Jahe: Minuman jahe hangat ini kaya gingerol dan vitamin C. Alodokter menyebutkan bahwa kandungan vitamin C dalam jahe bersifat antioksidan, mampu memperkuat sistem imun dan melindungi sel tubuh. Konsumsi wedang jahe secara teratur dapat membantu tubuh melawan infeksi. Jamu Kunyit Asam: Perpaduan kunyit dan asam jawa ini banyak dikonsumsi saat musim hujan. Alodokter menjelaskan bahwa jamu kunyit asam dapat meningkatkan daya tahan tubuh karena asam jawa membantu produksi antibodi dalam sistem imun. Kurkumin pada kunyit juga bersifat antiperadangan yang membantu menjaga kesehatan pencernaan. Teh Serai (Wedang Serai): Aromaterapi alami dari daun serai membantu relaksasi dan kekebalan tubuh. Hello Sehat mengungkapkan serai dikenal sebagai obat alami yang “meningkatkan kekebalan tubuh” sekaligus menenangkan pikiran, sehingga dapat membantu tidur lebih nyenyak. Bandrek: Minuman tradisional Jawa Barat ini berbahan jahe, gula aren, dan rempah lain. Alodokter menyebut jahe dalam bandrek dapat “meningkatkan imunitas tubuh” sekaligus meredakan peradangan dan gejala flu ringan. Dengan rutin mengonsumsi minuman-rempah di atas sekaligus menjaga pola hidup sehat (olahraga teratur dan istirahat cukup), kekebalan tubuh akan lebih optimal. Sumber: Liputan6 (8 Resep Minuman Tradisional untuk Jaga Kekebalan Tubuh) Alodokter (Minuman Tradisional Indonesia dan Manfaatnya untuk Tubuh) HelloSehat (6 Manfaat Teh Serai, Herbal yang Bantu Cegah Penyakit)

4 Minuman Tradisional untuk Jaga Imunitas Tubuh Read More »

Yoga Pagi 10 Menit: Buka Hari dengan Energi Positif

Memulai hari dengan gerakan yoga ringan selama 10 menit bisa meningkatkan energi dan mood. Yoga menggabungkan peregangan tubuh dan teknik pernapasan yang menenangkan. Menurut Alodokter, yoga membantu melancarkan peredaran darah serta mengurangi stres mulai hari. Berikut contoh rutinitas singkat: Sun Salutation (Surya Namaskar). Lakukan 5-10 siklus Surya Namaskar dengan gerakan melentang ke atas, menunduk, dan berganti posisi. Ini mengaktifkan seluruh otot tubuh. Cat-Cow Stretch. Berlutut di lantai, tangan bertumpu siku. Tangan di lantai untuk merentang punggung (Cow) dan lengkungkan (Cat). Bergantian 5 kali membantu merilekskan tulang belakang dan pinggang. Cobra Pose (Bhujangasana). Tidur tengkurap, angkat dada dengan tangan menopang di samping bahu. Pertahankan pernapasan panjang untuk peregangan otot perut dan punggung bawah. Tahan selama 5-10 napas. Tree Pose (Vrikshasana). Berdiri tegak, tekuk satu lutut dan letakkan telapak kaki di paha bagian dalam kaki satunya. Tangan terangkat ke atas. Latihan keseimbangan ini memberi kekuatan kaki dan ketenangan pikiran. Legs Up The Wall. Akhiri dengan berbaring dan kaki diangkat menempel di dinding. Posisi istirahat ini menurunkan tekanan darah dan melemaskan otot kaki setelah berdiri. Tahan 2 menit. Selama melakukan yoga, fokuslah pada nafas dalam yang lambat (pernapasan diafragma) untuk menyegarkan pikiran. Rutinitas pagi ringan ini, meski hanya 10 menit, dapat membuat tubuh lebih bugar dan pikiran lebih rileks untuk menghadapi hari. Selamat mencoba gerakan yoga pagi ini! Sumber: Alodokter (Yoga untuk Pemula, Ketahui Manfaat dan Tips Melakukannya)

Yoga Pagi 10 Menit: Buka Hari dengan Energi Positif Read More »

5 Kebiasaan Kecil yang Bikin Kulitmu Lebih Bercahaya

Kulit cerah dan sehat tak selalu datang dari produk mahal. Beberapa kebiasaan kecil sehari-hari ternyata ampuh membuat kulit tampak bercahaya. Menurut NHS, merawat kulit dari dalam (nutrisi, tidur cukup) sama pentingnya dengan perawatan luar. Yuk, coba 5 kebiasaan ini: Minum air cukup. Kulit membutuhkan hidrasi dari dalam. Cukup minum air putih (sekitar 8 gelas sehari) membantu menjaga kelembapan kulit. Menurut penelitian, dehidrasi membuat kulit kusam dan kering. Makan makanan kaya antioksidan. Konsumsi buah-buahan dan sayuran (seperti beri, jeruk, tomat, bayam) yang tinggi vitamin C, E, dan betakaroten dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Antioksidan membantu memperbaiki sel kulit dan membuat kulit lebih cerah. Gunakan tabir surya setiap hari. Sinar UV mempercepat penuaan kulit dan menyebabkan noda hitam. Aplikasikan sunscreen minimal SPF 30 setiap hari (meski cuaca mendung) untuk mencegah kerusakan kulit. Melindungi kulit dari sinar matahari membuat tone kulit lebih merata dan sehat. Cukup tidur. Saat tidur, tubuh memperbaiki sel-sel kulit. Kurang tidur dapat menyebabkan lingkaran hitam dan kulit tampak lelah. Tidur 7-8 jam setiap malam membantu kulit memulihkan diri sehingga pagi harinya wajah terlihat lebih segar. Rutin eksfoliasi ringan. Membersihkan sel kulit mati satu atau dua kali seminggu membantu kulit tampak lebih cerah. Gunakan scrub lembut atau bahan alami (gula halus dicampur madu, misalnya) untuk mengelupas sel kulit mati. Kulit baru yang muncul jadi lebih halus dan bercahaya. Dengan membiasakan hal-hal sederhana tersebut, kulit akan tampak lebih sehat dan bercahaya dalam waktu singkat. Ingat, kebiasaan baik perlu konsistensi untuk memberikan hasil maksimal. Sumber: NHS (Care of your skin)

5 Kebiasaan Kecil yang Bikin Kulitmu Lebih Bercahaya Read More »

Berjalan Kaki 10.000 Langkah: Apakah Benar Baik untuk Semua?

Target 10.000 langkah per hari populer sebagai ukuran hidup aktif. Namun, apakah angka itu cocok untuk semua? Menurut Mayo Clinic, umumnya berjalan 10.000 langkah (sekitar 8 km) adalah target bagus untuk kesehatan jantung dan metabolisme. Namun, kebutuhan tiap orang berbeda: Manfaat 10.000 Langkah. Bagi banyak orang, 10.000 langkah membantu membakar kalori ekstra, menjaga berat badan, dan melatih daya tahan. Penelitian menunjukkan berjalan rutin memperkuat jantung, melancarkan sirkulasi, serta dapat menurunkan risiko penyakit kronis. Jadi, umumnya baik untuk orang dewasa yang sehat. Perbedaan Usia dan Kondisi. Bagi lansia atau yang baru pemula, mulai dengan target lebih rendah (misalnya 5.000 langkah) lebih realistis. Angka 10.000 boleh jadi terlalu tinggi jika ada masalah sendi atau kondisi medis. Seorang dokter atau fisioterapis mungkin merekomendasikan target yang lebih rendah dan bertahap naik. Waktu dan Intensitas. Poin penting bukan hanya jumlah langkah, tapi juga intensitas. Misalnya jalan cepat atau naik turun tangga memberikan manfaat kardiovaskular lebih besar daripada jalan santai. Mayo Clinic menggarisbawahi bahwa aktivitas fisik moderat (seperti jalan cepat 150 menit per minggu) sudah cukup bagi banyak orang. 10.000 langkah bisa dicapai dengan menyebarnya dalam sehari, tanpa harus terburu-buru. Fleksibilitas Tujuan. Jika berat badan atau stamina sudah baik, 10.000 langkah dapat dipertahankan untuk menjaga kebugaran. Namun, jangan berkecil hati jika di bawah angka itu. Kamu tetap memperoleh manfaat dengan berjalan 7.000–8.000 langkah jika konsisten. Intinya, berjalan 10.000 langkah sehari aman dan menyehatkan bagi kebanyakan orang dewasa. Tapi, sesuaikan dengan kemampuan dan kondisi masing-masing. Yang terpenting, bergerak lebih banyak dari biasanya sudah lebih baik daripada tidak bergerak sama sekali! Sumber: Mayo Clinic

Berjalan Kaki 10.000 Langkah: Apakah Benar Baik untuk Semua? Read More »

© Copyright 2023. PT. Populer Sarana Medika

Scroll to Top