Bekerja berjam-jam di depan komputer sering menimbulkan pegal dan nyeri leher/bahu. Pengaturan meja kerja yang ergonomis dapat mencegah masalah ini. IKEA Indonesia mengingatkan pentingnya menyesuaikan ketinggian meja dan kursi dengan postur tubuh. Pastikan meja tidak terlalu tinggi atau rendah sehingga bahu Anda tidak terangkat atau membungkuk. Gunakan kursi ergonomis dengan sandaran punggung baik agar tulang belakang tersangga dan otot tidak tegang.
Menurut EMC Healthcare, posisi duduk yang benar sangat krusial. Kaki harus menapak datar di lantai, paha sejajar lantai, dan pantat menempel sandaran kursi. Letakkan siku dekat tubuh sehingga pergelangan tangan dan lengan bawah sejajar (posisi siku sekitar 90–100°). Hal ini membuat otot bahu rileks dan mencegah cedera kronis. Pastikan meja diatur hingga setinggi siku saat dudukemc.id dan posisikan keyboard/mouse sedekat mungkin agar tangan tidak terentang berlebihan. Letakkan monitor sekitar satu lengan di depan Anda dengan bagian atas layar sejajar mata agar leher tidak menunduk.
Selain itu, pencahayaan meja juga penting. Lampu yang cukup membantu mata tidak tegang. Pada akhirnya, disiplin duduk tegak serta pengaturan peralatan kerja yang ergonomis dapat memangkas risiko pegal-pegal. Ahli kesehatan menyarankan, sempatkan istirahat singkat setiap 30–60 menit untuk peregangan ringan. Dengan meja yang ergonomis dan kebiasaan istirahat teratur, rasa pegal akibat kerja akan berkurang.
Sumber: